Apakah memiliki pendapatan tinggi membuat bahagia?

Tangerangtalk.Online - Saya membaca sebuah unggahan Twitter menarik yang memunculkan tangkapan layar sebuah artikel tentang pendapatan dihubungkan dengan kebahagiaan.

Yang menarik adalah keterangan gambar yang diberikan oleh pengunggah tersebut janganlah berdoa agar memiliki pendapatan Rp50 Juta tapi minta gaji lebih tinggi dari gaji tetanggamu.

Dia menggambarkan kamu tidak akan bahagia jika gajimu hanya  Rp5 Juta per bulan sedangkan tetangga atau temanmu memiliki gaji Rp10 juta atau bahkan Rp6 Juta.

Kepuasan kita adalah melebihi apa yang dimiliki orang lain. Kita tidak puas bahkan apabila kita memiliki barang atau jumlah gaji yang sama dengan orang lain. 

Sebaliknya kita akan lebih merasa bahagia ketika orang lain lebih rendah pendapatannya. Kita lebih bahagia kalau cuma kita yang bisa punya barang tertentu.

Apakah kamu merasa miris mengetahui hal ini?

Menurut saya ini rasa seperti itu baik,  justru hal inilah yang mendorong peradaban kita maju sampai saat ini. Ketidakpuasan kita mendorong berusaha lebih dari generasi sebelumnya. 

Sehingga kita bisa menemukan pesawat terbang, gadget dan lain sebagainya. 

Menurut survei World Happiness Report 2021 yang dilakukan oleh PBB, faktor ekonomi seperti pendapatan dan kesejahteraan materi secara keseluruhan memiliki dampak pada kebahagiaan individu. Namun, mereka menemukan bahwa hubungan antara pendapatan dan kebahagiaan bersifat kurva U terbalik. Artinya, ketika pendapatan meningkat dari tingkat rendah, kebahagiaan meningkat, tetapi setelah mencapai suatu titik tertentu, kebahagiaan tidak lagi meningkat sejalan dengan peningkatan pendapatan.

Pada tahun 2010, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences juga menemukan hubungan serupa. Para peneliti menemukan bahwa pendapatan mempengaruhi kebahagiaan hanya sampai batas tertentu. Setelah mencapai pendapatan tahunan sekitar $75.000, peningkatan pendapatan tidak lagi berhubungan langsung dengan peningkatan kebahagiaan.

Jadi kesimpulan tulisan ini, jangan kamu berdoa agar memiliki pendapatan yang lebih tinggi tapi mintalah gaji lebih tinggi dari tetanggamu atau doakan gaji tetanggamu lebih kecil darimu.

Namun, penting untuk diingat bahwa kebahagiaan adalah pengalaman subjektif yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Meskipun pendapatan tinggi dapat memberikan keamanan finansial dan memenuhi kebutuhan dasar, faktor lain seperti hubungan sosial, kesehatan mental, dan keseimbangan kehidupan juga berperan penting dalam kebahagiaan seseorang.