Dukung perkembangan UMKM, Pegadaian luncurkan GadePreneur
Peluncuran GadePreneur di Jakarta, Selasa (12/07). |
Jakarta – Sebagai wujud nyata perusahaan dalam mendorong kemandirian dan pengembangan UMKM, PT Pegadaian melakukan launching GadePreneur dengan tema “UMKM Tumbuh & Tangguh Bersama Pegadaian”, di Jakarta, Selasa.
Dalam sambutannya, Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan menyampaikan bahwa GadePreneur akan menjadi wadah atau payung besar yang menaungi berbagai program pelatihan dan pengembangan UMKM yang dibentuk oleh Pegadaian, bagi para pelaku UMKM di 12 lokasi di seluruh Indonesia.
Adapun pesertanya merupakan Nasabah Pegadaian, Agen, Mitra Bisnis, maupun masyarakat umum yang ingin meningkatkan kompetensi kewirausahaan.
“GadePreneur, akan menjadi wadah baru bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan pembekalan ilmu, bagaimana caranya membangun sebuah usaha dari mulai re-branding produk, memperluas bisnis dan akses pasarnya, hingga peningkatan produktivitas usaha dari masing-masing UMKM,” jelas Damar
Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen dan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Friderica Widyasari Dewi mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung upaya yang dilakukan oleh Pegadaian.
Pasalnya, GadePreneur sejalan dengan fokus OJK dan pemerintah untuk memberikan kemudahan untuk akses pembiayaan dan perluasan dan pengembangan usaha terhadap UMKM.
“Selain berkontribusi besar terhadap PDB, UMKM juga berkontribusi untuk membuka lapangan pekerjaan yang juga besar. Maka, saya berharap apa yang diinisiasi oleh Pegadaian dapat berjalan dengan lancar dan sukses kedepannya,” jelas Friderica.
Sedangkan Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting juga berharap GadePreneur dapat menjadi ekosistem penguatan dan pengembangan bagi para pelaku UMKM di Indonesia melalui program-program entrepreneurship yang dikelola oleh Pegadaian.
"Para entrepreneur yang dilahirkan dari GadePreneur, disamping diberikan pelatihan secara kontinu juga perlu didorong bagaimana produk yang dihasilkan dapat dipasarkan secara baik, bagaimana produk dapat diserap oleh perusahaan maupun masyarakat secara optimal, termasuk dipersiapkan dukungan permodalan yang dibutuhkan guna peningkatan kapasitas usahanya", ujar Loto.
Pegadaian juga memperkenalkan The GadePreneur Space, yang merupakan sebuah ruang untuk tumbuh dan berkembang bagi pelaku UMKM bersama Pegadaian, melalui berbagai inovasi kegiatan kreatif dan sharing session secara kolektif.
GadePreneur Space akan segera hadir di Banyuwangi sebagai tahap piloting, yang kemudian akan di bangun di 12 Kantor Wilayah Pegadaian yang tersebar di seluruh Indonesia.
Di sela acara, Pegadaian juga turut memberikan apresiasi bagi para UMKM binaan pegadaian yang berhasil mengembangkan usahanya dengan baik. Selain itu, para peserta yang hadir baik yang hadir secara daring maupun luring, juga mendapatkan edukasi tentang “Akses Permodalan dan Bahaya Investasi Ilegal”.
Hal ini dilakukan, agar para pelaku usaha dapat belajar untuk cermat dalam memilih pembiayaan usaha serta memulai investasi bersamaan dengan pengembangan usaha yang dilakukan. (Siaran Pers)